Book Review “ Matilda”

  ✒📘Book Review📘✒

Judul buku: Matilda

Penulis: Roald Dahl

Ilustrator: Quentin Blake

Genre: Fiksi fantasi

Tebal: 240 Halaman 

Penerbit: Puffin Books

Tahun terbit: Cetakan tahun 2013

ISBN: 978-0-14-241037-0

Dari dahulu saya merasa suka dan senang membaca buku. Namun, karena keterbatasan biaya, tidak adanya perpustakaan di desa, dan segala bentuk pemboikotan atau apalah sebabnya. Sampai pada akhirnya saya tak pernah lagi membaca, kecuali koran dan majalah. Itu pun hasil meminjam atau pernah membeli di loakan.

Rupanya hal itu berdampak pada pengetahuan saya tentang buku yang baik dan berbobot hanya sedikit. Kalau dibandingkan dengan teman-teman yang telah mengoleksi buku sejak lama. Sudah barang tentu saya tertinggal jauh.

Tentu saja hal itu tak bisa dijadikan suatu perbandingan, karena setiap kita menapaki jalan kita masing-masing. Keinginan untuk membaca dan mendalami cerita fiksi kembali muncul belum lama ini. Ada kerinduan dalam hati yang mendorong saya untuk kembali menekuni kesukaan saya. 

Mungkin juga karena faktor internet yang lebih mendukung, sehingga tak perlu datang secara fisik ke Perpustakaan, saya sudah bisa meminjam buku. Berbeda dengan zaman dulu, di mana kita perlu datang ke perpustakaan baru bisa membaca.

Sebuah pengalaman yang tidak menarik dan kalau bisa tak patut disyukuri. Namun, saya kembali mengambil hal positif yang bisa membuat saya lebih termotivasi. Agar tidak menyakiti diri sendiri.

Dalam ulasan buku kali ini saya akan memperkenalkan salah satu buku favorit saya yang berjudul “Matilda”. Di mana kisah hidupnya berbanding terbalik dengan saya. 

Salah satu alasan kenapa buku ini menjadi buku favorit adalah: Saya seperti menemukan diri saya yang dulu sempat hilang. Gambaran imajinasi dan rasa berandai-andai pun kembali muncul. Rasanya seperti diingatkan kembali akan impian yang lama terkubur.

Meskipun ini merupakan buku anak-anak. Namun, dari kisahnya saya menemukan sebuah pemantik untuk sebuah keberanian. Saya tahu bahwa kisahnya sangat berbeda dengan saya, tetapi saya menemukan hal itu sebagai penyemangat.

Ada kalanya saya merasakan sakit dan penyesalan dalam diri. Di saat menemukan paragraf sederhana yang mampu menghunjam jantung. Hingga serentetan kalimat ringan yang menerpa pikiran dan terus terngiang.

Okey, langsung saja saya bagikan ulasan saya. Semoga kamu pun bisa memulai membaca dan menemukan manfaatnya. Aamiiinnn ….

Buku ini menceritakan tentang seorang anak bernama “Matilda”. Ia adalah anak yang cerdas dan jenius. Ia memiliki kemampuan luar biasa dan memiliki rasa ingin tahu yang besar. Di usianya yang ke-3 ia bahkan sudah mampu membaca. Namun, keluarganya menganggapnya seorang anak yang mengganggu dan merepotkan. 

Pun saat di sekolah Matilda menjadi murid yang pandai, tetapi ia memiliki kepala sekolah yang jahat. Untungnya ia memiliki wali kelas yang sangat baik dan manis bernama Miss Honey. 

Roald Dahl menuliskan cerita Matilda ke dalam 11 bab. Dalam setiap bab menyuguhkan sebuah kejutan. Bahkan di bagian akhir para pembaca akan diberikan sedikit plot twist. Ada beberapa bab yang memilukan dan mengharukan. Namun, di sini setiap babnya tidak saya ulas, takutnya malah jadi spoiler. Hehehe.

Buku ini saya rekomendasikan untuk dibaca. Apalagi bagi anak-anak, tetapi harus dalam pengawasan orang tua. Kecuali dia sudah berusia 12 tahun ke atas. Karena ada bagian dari buku ini yang menyajikan pembulian.

Secara keseluruhan bukunya sangat menarik dan memiliki cerita yang lucu. Terdapat pesan moral yang bisa dipetik. Seperti pentingnya kasih sayang dalam keluarga. Pentingnya berbisnis dengan jujur, pentingnya membaca dan belajar giat. Serta pesan yang lain, yang mungkin akan ditemukan secara pribadi oleh si pembaca.

Terakhir akan saya ceritakan sedikit tentang pengarang buku ini yang bernama Roald Dahl. Beliau adalah seorang prajurit, pilot, chocolate historian and medical inventor. Yang juga merupakan pengarang dari The BFG, Charlie and the Chocolate Factory. 

Karya-karya Roald Dahl sebagian besar telah diadaptasi ke dalam sebuah kartun hingga film layar lebar. Seperti film Matilda sendiri pernah difilmkan. The BFG, Charlie and the Chocolate Factory-pun pernah difilmkan.

Sedangkan ilustrator dari buku ini bernama Quentin Blake. Yang merupakan seorang artis tersohor di Atlantic.

***

Jumlah Kata 690

ODOP2023

OPREKODOP2023